Bacaan Niat Sholat Isya Sendiri dan Tata Caranya

Sholat merupakan tiang agama, sehingga umat muslim tidak boleh menyepelekannya. Terutama sholat lima waktu yang hukumnya wajib atau fardhu ain. Salah satunya yaitu sholat isya, yang dijalankan setelah selesai waktu maghrib sampai terbitnya waktu fajar. Jadi, yuk cek niat sholat isya sendiri yang benar dan bagaimana tata cara mengerjakannya.

Bacaan Niat Sholat Isya

Bacaan niat sholat isya jika dikerjakan seorang diri yaitu “USHALLII FARDHAL ISYAA’I ARBA’A RAKA’AATIN MUSTAQBILAL QIBLATI ADAAN LILAAHI TA’AALAA”. Arti dari bacaan tersebut yaitu “Saya berniat mengerjakan sholat fardhu isya empat rakaat dengan menghadap kiblat, karena Allah Ta’ala”.

Niat sholat isya merupakan salah satu hal penting yang tidak boleh dilupakan. Dan sebaiknya jangan tidur terlebih dahulu sebelum anda mengerjakannya. Karena hukumnya makruh tidur sebelum sholat isya, lantaran dikhawatirkan bisa terlewat dari waktunya. Bahkan disebut pula bahwa sesungguhnya sholat yang paling berat dilaksanakan adalah sholat isya dan subuh.

Tata Cara Mengerjakan Sholat Isya

Sholat isya dimulai dengan niat seperti yang telah disebutkan di atas. Kemudian dilanjutkan takbiratul ihram “Allahu Akbar”, sambil pandangan mata melihat ke tempat sujud. Berikutnya anda bisa membaca doa iftitah, Al Fatihah, dan salah satu surat dalam Al Qur’an. Lalu diikuti gerakan rukuk, iktidal, sujud, duduk di antara dua sujud, dan sujud kembali.

Rakaat kedua kurang lebih sama dengan rakaat pertama, namun tanpa doa iftitah dan ditambah gerakan tasyyahud awal setelah sujud kedua. Kemudian rakaat ketiga sama seperti rakaat pertama, tanpa doa iftitah. Sedangkan rakaat keempat ditambah dengan gerakan dan bacaan tasyyahud akhir, serta diakhiri dengan salam.

Itu dia pembahasan singkat mengenai sholat isya yang dikerjakan seorang diri. Mengerjakan sholat sendirian memang boleh boleh saja dan hukumnya sah. Namun jika anda mengharapkan pahala yang lebih besar, maka usahakan untuk sholat berjamaah. Sebab sholat berjamaah memiliki keutamaan pahala 27 derajat.